Doa di Balik Jeruji

Penulis: Desi Yunita Sari

Assalamualaikum.

Ya Allah, tak pernah terbayang di benakku harus menapaki hari-hari di balik jeruji besi. Di sini aku bersama ayah, ibu, dan kakak, terkurung. Namun, hati tetap berharap. Aku rindu pulang, rindu hangatnya pelukan anak dan suamiku.

Namaku Yuni, mereka memanggilku Moot. Tahun 2024 menjadi saksi langkahku ke balik jeruji, bukan karena berbuat, tapi karena diam saat kebenaran menuntut suara. Hukumanku panjang, tapi tekadku lebih panjang lagi. Aku ingin dunia tahu, aku pun korban yang sedang berjuang.

Untuk ayah, semoga surga menjadi rumahmu yang abadi. Untuk ibu dan kakak, mari kita lalui ujian ini dengan hati yang tabah. Untuk anak dan suamiku, tetaplah sehat dan tersenyum. Doakan ibu kuat di sini. Ibu sayang kalian, dan suatu hari nanti… kita akan pulang, bersama.

 

Komentar
Silakan login untuk menulis komentar.
Belum ada komentar.